
Pinjaman online tenor panjang bisa dibilang pinjaman yang ringan di awal, tetapi berat di akhir. Kira-kira risiko apa yang bisa terjadi jika mengambil tenor ini?
Ada beberapa istilah yang sering didengar di dunia pinjam-meminjam online maupun konvensional. Salah satunya adalah tenor. Tenor adalah lamanya waktu yang ditentukan untuk melunasi pinjaman sesuai kesepakatan pemberi dan penerima pinjaman.
Daftar Isi
Jenis-Jenis Tenor
Terdapat dua jenis tenor yang dikenal di dunia ini, yaitu tenor panjang dan pendek.
Tenor Panjang
Bila mengambil pinjaman online tenor panjang, itu artinya orang tersebut dapat melunasi kreditnya dalam jangka waktu tiga sampai 30 tahun. Tenor ini biasanya diaplikasikan untuk kredit mobil dan rumah.
Mengingat jangka waktunya yang cukup lama, bunganya pun ringan. Dengan keunggulan itu, ada persyaratan yang cukup ketat agar dapat mengambil tenor ini. Salah satunya adalah jaminan barang berharga untuk menanggulangi gagal bayar.
Tenor Pendek
Jangka waktu pelunasan pinjaman satu bulan hingga tiga tahun tergolong ke dalam tenor pendek. Biasanya orang akan mengambil tenor ini untuk kebutuhan mendesak dengan kebutuhan dan yang tidak terlalu besar.
Tips Memilih Tenor Pinjaman
Guna menghindari sengketa akibat pemilihan tenor yang tidak tepat, berikut ini beberapa tips memilih tenor pinjaman online yang bisa dilakukan.
Pahami Prioritas
Sebelum menentukan tenor, ada baiknya memahami apakah pinjaman tersebut akan digunakan untuk kebutuhan mendesak dan tabungan tidak cukup memenuhinya. Jika ya, pinjaman bisa dilakukan. Namun, jika tidak, sebaiknya urungkan niat meminjam tersebut karena hal ini akan menambah pengeluaran bulanan.
Pilih Lembaga yang Sudah Diawasi OJK
Diawasi OJK atau tidak, bunga pinjaman akan tetap dikenakan. Namun, lembaga yang sudah terdaftar di OJK akan mematok bunga sesuai dengan undang-undang. Berbeda dengan lembaga ilegal yang biasanya memasang bunga lebih tinggi dan syarat yang jauh lebih mudah.
Pilih Bunga yang Lebih Rendah
Setelah menemukan lembaga yang terdaftar di OJK, selanjutnya pilih yang menawarkan bunga rendah. Selain untuk meringankan cicilan, hal ini berguna agar total bayar tidak terlalu membebani di akhir.
Sesuaikan Dengan Pendapatan Bulanan
Pertama, pastikan bahwa angsuran tidak melebihi 30% pemasukan. Jika memiliki penghasilan tetap dan ingin pengeluaran bulanan yang kecil, pinjaman online tenor panjang bisa diambil. Namun, jika ingin segera melunasi utang, tenor pendek bisa menjadi solusi dengan cicilan bulanan yang cukup besar.
Risiko Tenor Panjang
Setiap tenor memiliki risiko masing-masing. Untuk tenor panjang, berikut risiko yang bisa terjadi.
Beban Bunga Besar
Walaupun menawarkan cicilan yang ringan, akumulasi beban bunga tenor panjang lebih besar daripada tenor pendek. Selain itu, semakin lama jangka waktu pinjam, semakin besar pula akumulasi beban bunganya. Beban lain yang juga perlu dipertimbangkan jika mengambil tenor ini adalah uang muka, asuransi, dan biaya lain yang mengikuti.
Risiko Perubahan Kondisi Ekonomi
Perubahan ekonomi bisa terjadi kapan saja akibat berbagai situasi, seperti pandemi. Jika perubahan ekonomi yang signifikan terjadi sebelum masa cicilan habis, kemungkinan gagal bayar semakin besar.
Hal inilah yang coba ditanggulangi oleh pihak kreditur dengan mensyaratkan peminjam memiliki gaji tetap. Meski begitu, jika kondisi perekonomian negara menjadi sangat tidak stabil, lonjakan bunga bisa terjadi.
Adanya Beban Psikologis
Besar atau kecil, utang bisa menjadi beban psikologis bagi semua orang. Beban itu akan dirasakan lebih buruk oleh orang yang mengambil pinjaman online tenor panjang. Pasalnya, beban yang ditanggung akibat utang yang tak kunjung lunas akan bertambah besar seiring dengan lamanya tenor.
Beban psikologis itu terjadi akibat kelelahan mental. Seseorang yang mengambil tenor 30 tahun di usia 20 tahun baru bisa melunasi utangnya di usia 50 tahun. Selama 30 tahun pula orang tersebut akan terus mengatur pengeluaran agar beban utangnya tidak bertambah. Meski begitu, beban psikologis ini dapat dihindari dengan tidak menganggap utang sebagai beban.
Jika yakin dapat mengatasi seluruh risiko itu dengan mudah, tenor panjang bisa menjadi solusi menarik. Jika tidak yakin, sebaiknya tinggalkan.